Bidikan Panah Yang telah Lewat

Klik Untuk Lebih Jelas : Bidikan Panah Yang telah Lewat
Klik Untuk Lebih Jelas : Bidikan Panah Yang telah Lewat
Klik Untuk Lebih Jelas : Bidikan Panah Yang telah Lewat
Klik Untuk Lebih Jelas : Bidikan Panah Yang telah Lewat

 

Yang lewat itu diceritakan. Seolah panah yang lewat masih punya jejak meski tak kelihatan. Itu kembali diurai dan dikisahkan. Bukan untuk bangga dan jadi lupa. Bukan untuk kepala besar atau tertunduk malu. Semua itu disampakaikan kembali untuk mengambil makna. Menemukan apa dampak. Apa terlewatkan. Apa yang tak dilakukan. Apa yang dilalaikan. Apa yang disepelekan. Lalu tak tersentuh. Itu semua kembali dalam tatapan bersama. Seperti duduk bersama kembali membaca peta yang sudah digambar bersama pula.

Sebenarnya ‘kegiatan di waktu lalu’ adalah nilai diwaktu sekarang. Dan upaya lanjut merawat dan mempertahankan serta meningkatkan hingga kemandirian person dan komunitas mencapai derajad kesetaraan. Kekuatan dan keunggulan mereka sebagai bangsa berharkat dan bermartabat memperoleh keadilan dan kedamaian.

Karena itu, dalam perjalanan dan evaluasi, sejak 2013 kembali JPIC mencoba meningkatkan upaya hadir dan membagi kisah serta merencanakan implementasi mimpi komunitas.

  • Program besar adalah Memperkuat Resiliensi Masyarakat Dalam Menghadapai Degradasi Sumber-Sumber Kehidupan Rakyat.
  • Tujuan dari program ini adalah Mengurangi Degradasi oleh praktek eksploitasi massif terhadap Sumber-Sumber Kehidupan Rakyat.
  • Ruang lingkup & sasaran program ini lebih mengarah kepada HAM dan Ekologi, menyasar pada kelompok marginal dan dirugikan dengan diproduksinya kebijakan yang exploitative dan kapitalistik oleh pemerintah dan praktik industrialisasi sumber daya alam.

Dalam kisah perjalan selama tiga (3) tahun yang dilewati, terdapat upaya penting penuh tantangan, yakni di

Tahun I

Mendorong terwujudnya partisipasi komunitas dalam penentuan ruang kelola serta mengupayakan revew kebijakan agragria dan investasi

Tahun II

Melakukan pengorganisasian komunitas dan terkoneksi antar komunitas serta melakukan kampanye anti eksploitative dan penyelamatan sumber-sumber kehidupan

Tahun III

Menginisiasi penguatan hukum dan hak komunitas serta menguatkan kapasitas kelembagaan dan sumberdaya untuk dapat menjalankan advokasi pemberdayaan komunitas

Semua upaya ini berjalan dalam gandengan dengan dan pembagian peran yang bermakna. Dimana terdapat peran di bidang 1) Advokasi Hukum dan HAM, 2) Woman & Kids, 3) Media Kampanye dalam upaya mengangkat kisah komunitas 4) di Dayak Voices Program dengan memastikan bila Jejaring, partner dan mitra menjadi teman seperjalanan.

Disadari, bahwa upaya yang dikerjakan tak lepas dari kelalaian dan kelemahan. Ada ruang kosong yang tak terisi. Ada upaya yang tak diingat. Bahwa emansipasi, pelibatan komunitas dampingan masih sangat kurang. Dalam hal ini, membidik subyek belum pada sasaran yang tepat. Ini menjadi rekomendasi kuat ke depan. Pelibatan masyarakat – komunitas bukan hal yang perlu ditawar-tawar lagi.

Partisipatif perlu dan harus integrative berjalan.